Hal-Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Resign

“Bekerjalah dengan baik dan lakukan fungsimu, ambil gajimu dan bahagiakan dirimu serta keluarga”

IndonesiaNetworks – Dalam dunia kerja memang memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda mulai dari rekan kerja atau tekanan kerja yang ada didalam suatu perusahaan. Memiliki rekan kerja yang nyaman dan bersahabat membuat kita nyaman bekerja tetapi kerjaan yang penuh tekanan dan membuat stress akan membuat kita jenuh dan kelelahan.

Demikian sebaliknya jika memiliki tempat kerja yang tekanan kerja mampu kita hadapin dan kita selesaikan dalam pekerjaan kita namun memiliki rekan kerja yang tidak bersahabat dan cendrung menyulitkan kamu juga dapat membuat kita tidak nyaman pergi bekerja dan jenuh.

Mendapatkan pekerjaan disuatu perusahaan atau lainnya perlulah kita mampu bersosial dengan rekan kerja lainnya dan mampu menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan saling menguntungkan pihak perusahaan dan kita mendapatkan gaji dengan baik dan layak.

Berikut Hal-Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Resign Harus Kamu Miliki Sebelum Keluar.

1. Memiliki tempat kerja baru

   Membuat kita resign dari pekerjaan 80% cendrung sudah memiliki tempat kerja baru untuk melangkahkan kaki ketempat pekerjaan baru, mencari tempat kerja baru hal yang wajar dilakukan jika dapat menemukan kelayakan pendapatan/gaji yang lebih dari tempat kerja lama.Namun sebelum mengambil langkah untuk memutuskan resign dari tempat kerja, pastikanlah ada tempat kerja baru yang menerima kita jika tidak “lebih baik pengangguran itu tidak baik” bertahanlah ditempat kerja hingga menemukan pekerjaan baru.

   “Lebih baik bertahan dan masih memiliki gaji daripada tidak memiliki perkerjaan dan menyusahkan keluargamu”

    

2. Memiliki tabungan

   Jika harus memutuskan resign karena sudah tidak mampu bertahan lagi karena kondisi kerjaan yang tidak nyaman atau orang-orang tempat kerja sudah tidak bersahabat.Pastiklah anda sudah memiliki tabungan yang cukup untuk bertahan 3 bulan kedepan terutama jika ada sudah berkeluarga.
   
   
   Jangan korbankan keluarga anda untuk keluar dari tempat kerja, lebih baik bertahan daripada keluarga anda sengsara jika anda tidak memiliki tabungan untuk menompang hidup selama 3 bulan kedepan.

   

3. Memiliki pendapatan sampingan

   Jika keputusan sudah bulat untuk keluar dari tempat kerja, namun tidak memiliki tabungan yang cukup untuk betahan 3 bulan kedepan, tapi anda sudah memiliki bayangan “pendapatan sampingan” itu sudah cukup untuk mengambil keputusan resign dari tempat kerja.

   Misal anda seorang karyawan namun memiliki usaha kecil menjual makanan ringan keliling, atau ojek online atau jasa lainnya, itu sudah menjadi peluang untuk resign tempat kerja daripada tertekan batin ditempat kerja yang membuat kamu stress berat.

   “Lebih baik sedikit hasil tetapi bahagia daripada banyak hasil namun tidak bahagia”. Kesehatan mental juga perlu diperhatikan karena bisa membuat kita sakit jika terus terjadi. Namun pastikan sedikit hasil mampu memenuhi kebutuhan keluarga anda.

4. Keluarga harus tahu

   Jikalau anda belum berkeluarga ataupun sudah berkeluarga memutuskan keluar dari tempat kerja perlu diketahui oleh keluargamu dan perlu persetujuan mereka.

   Karena ada dampak negatif jika kamu tidak bekerja kembali terutama ekonomi. Jika anda seorang diri namun keluarga anda seperti ayah/ibu dan adik-adik juga perlu tahu akan hal tersebut jika mereka menopang ekonomi dipunggungmu ataupun tidak karena memiliki keluarga yang kaya raya.

   Janganlah manja mengandalkan ekonomi keluarga tetaplah berjuang karena yang mampu membesarkanmu adalah dirimu sendiri. Walaupun anda berada dikeluarga yang kaya raya belum tentu keputusanmu resign membuat mereka biasa saja atau senang, bisa saja membuat mereka sakit hati namun tidak bisa di ungkapkan padamu.

Membuat semua orang senang memang tidaklah mudah, namun ada baiknya tidak membuat mereka kesal atau membencimu dengan keadaanmu. Jangalah jadi beban keluarga ataupun beban negara karena mampu berdiri sendiri itu lebih baik daripada bersandar kepada keluarga.